Kamis, 01 Maret 2018

Perkalian Skalar dengan Vektor

Perkalian Skalar dengan Vektor

Perkalian Skalar dengan vektor
Gambar 7. Perkalian vektor dengan skalar k
Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor.

Jika vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. dikalikan skalar k=2 maka menghasilkan suatu vektor baru yang searah dengan vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. namun besarannya menjadi 2 kalinya vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor.. Sehingga vektor baru tersebut katakanlah vektor 
http://www.bamstheguru.ga/2018/02/perkalian-skalar-dengan-vektor.html.

Jika vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. dikalikan skalar k=-2 maka menghasilkan suatu vektor baru yang berlawanan arah dengan vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. namun besarannya menjadi 2 kalinya vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor.Sehingga vektor baru tersebut katakanlah vektor .

Jika vektor  Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. dikalikan skalar Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. maka menghasilkan suatu vektor baru yang searah dengan vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. namun besarannya menjadi setengah kalinya vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor.Sehingga vektor baru tersebut katakanlah vektorPerkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor..

Jika kita perhatikan dengan seksama maka vektor-vektor merupakan vektor-vektor yang sejajar satu dengan lainnya

Contoh 

  1. vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. dan Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. searah.
  2. vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. dan Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. berlawanan arah.
  3. vektor Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. dan Perkalian skalar dengan suatu vektor dapat dipahami sebagai memperbesar atau memperkecil suatu vektor. searah
Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus

Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya

contoh
Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus  Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya atau Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus  Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya
Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus  Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya atau Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus  Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya
Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus  Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya atau Ingat!, karena vektor merupakan obyek mengambang atau tidak terikat pada koordinat tertentu maka keempat vektor diatas dapat disusun dalam sebuah garis lurus  Dengan demikian dua buah vektor atau lebih dikatakan segaris jika kita dapat memperoleh suatu konstanta k sedemikian sehingga masing-masing vektor dapat dinyatakan sebagai sebuah perkalian skalar dengan vektor lainnya

0 komentar: